Berita Terkini

Empat Pejabat Pengawas KPU Kabupaten Temanggung ikuti Pengambilan Sumpah/Janji

Temanggung- KPU Kabupaten Temanggung mengikuti kegiatan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Pengawas pada Sekretariat KPU Provinsi/KIP Aceh dan Sekretariat KPU/KIP Kabupaten/Kota, melalui daring, bertempat di aula Kantor KPU setempat, Jumat (11/3). Adapun pengambilan sumpah/janji pejabat pengawas tersebut dipimpin Sekretaris KPU Provinsi Jawa Tengah, Sri Lestariningsih. “Bahwa saya akan bekerja sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjaga integritas dan menghindarkan diri dari perbuatan tercela,” ucap para pejabat pengawas di lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Temanggung. Adapun 4 pejabat pengawas yang mengikuti kegiatan tersebut adalah Muh. Lasin selaku Kepala Sub Bagian Keuangan Umum dan Logistik, Bambang Haryadi selaku Kepala Sub Bagian Program dan Data, Jarot Triana KW selaku Kepala Sub Bagian Teknis dan Hupmas, serta Helmy selaku Kepala Sub bagian Hukum. Dalam sambutannya, Sri Lestariningsih berpesan agar para pejabat pengawas untuk terus menjaga integritas serta memegang teguh kode etik penyelenggara pemilu dan kode etik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). “Kita harus dapat membangun citra positif sebagai penyelenggara pemilu yang profesional, transparan dan akuntabel,” ungkap Sri Lestariningsih. Sri Lestariningsih juga mengingatkan kepada para pejabat pengawas di lingkungan sekretariat KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah untuk terus menjaga hubungan yang baik dengan anggota KPU. “Sebagai sekretariat harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk menjalankan tugas-tugas ke depan. Sehingga perlu dilakukan konsolidasi baik itu konsolidasi antara sekretariat dengan komisioner maupun antara pejabat struktural dengan pejabat fungsional serta dengan staf,” tutur Sri Lestariningsih. Peningkatan kompetensi pun menjadi poin utama yang perlu dimiliki oleh pejabat pengawas. Sri mengingatkan sekretariat KPU harus memiliki kompetensi dasar untuk memahami peraturan perundang-undangan mengenai Pemilu. “Akhirnya, saya mengucapkan selamat menjalankan tugas,” tutup Sri Lestariningsih. Adapun pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Jabatan Pengawas ini merupakan pelaksanaan dari Peraturan KPU Nomor 14 Tahun 2020 tentang Tugas, Fungsi, Susunan, Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. []

Beri Pendidikan Pemilih Pilketos Online, KPU Temanggung MoU dengan SMK Dr Soetomo

TEMANGGUNG- Setelah sukses melaksanakan pendidikan pemilih dalam kegiatan Pilketos (pemilihan ketua OSIS) secara elektronik atau e-voting yang difasilitasinya di sejumlah sekolahan, KPU Kabupaten Temanggung kini mulai melaksanakan pendidikan pemilih kepada para siswa di sekolahan yang menggelar Pilketos secara online atau daring. Sekolah yang menggelar Pilketos secara online dan mendapatkan pendidikan pemilih dari KPU Temanggung itu ialah SMK Dr Soetomo Temanggung. Hal tersebut menyusul telah ditandatanganinya naskah Memorandum of Understanding (MoU) atau saling kesepahaman antara SMK Dr Soetomo dan KPU Temanggung, di SMK setempat, Senin (7/3). "Kita menghadirkan KPU di sini dan melakukan penandatanganan MoU ini, untuk ikut serta mendidik anak didik kita yang akan menginjak usia 17 tahun, yang akan menjadi pemilih pemula nanti di Pemilu agar mereka dapat memilih secara rasional,"ujar Kasek SMK Dr Soetomo, Teguh Puji Utomo, usai menandatangani MoU tersebut. Menurut Teguh, pihaknya menyadari pentingnya pendidikan demokrasi bagi para siswa agar  dapat menggunakan hak suaranya dengan baik dan bijak. Termasuk, dimulai dari Pilketos di sekolahannya yang akan digelar secara online lewat google form tersebut. Adapun salah satu kesepakatan dalam MoU yang dibacakan saat penandatanganan itu adalah, SMK Dr Soetomo akan memfasilitasi kegiatan pendidikan pemilih oleh KPU Temanggung kepada para siswanya. Sementara dalam rangka Pilketos, KPU Temanggung akan memberikan pendidikan pemilih kepada para siswa secara daring. Teknisnya, KPU Temanggung akan menyampaikan video youtube materi pendidikan pemilih kepada sekolah. Lalu pihak sekolah membagikannya kepada setiap siswanya untuk disaksikan dan dicermati sebelum mereka menggunakan hak pilihnya dalam Pilketos. Siswa juga diminta menjawab beberapa pertanyaan terkait materi pendidikan pemilih tersebut melalui google form.   Ketua KPU Kabupaten Temanggung, M Yusuf Hasyim, dalam sambutannya pada penandatanganan MoU itu mengatakan, memberikan pembelajaran nilai-nilai demokrasi pada para siswa penting, karena mereka adalah harapan bangsa dan menjadi tonggak demokrasi. Karena itu, menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan bagi KPU adalah keniscayaan  "Tidak mungkin hanya penyelenggara saja yang berintegritas, peserta pemilu serta para pemilih juga harus berintegritas untuk dapat mewujudkan demokrasi berintegritas. Dengan demikian, menjadi kewajiban kita bersama menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada anak-anak,"paparnya. (Ania,HS)

Jumlah Pemilih DPB Februari 611.777 Orang

TEMANGGUNG- Berdasarkan hasil pemutakhiran data Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) periode Februari 2022, jumlah pemilih di Kabupaten Temanggung tercatat sebanyak 611.777 orang. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibanding keseluruhan pemilih di Kabupaten Temanggung pada pemutakhiran data berkelanjutan periode Januari 2022 lalu, yang sebanyak 611.704 orang. Hal itu diungkapkan Anggota KPU Temanggung Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Masithoh Dian Setyatuhu, pada rapat pleno rekapitulasi DPB Periode Februari 2022, di ruang media center KPU setempat, Kamis (24/2).  Rapat pleno diiikuti ketua, para anggota, sekretaris dan para kasubag di Sekretariat KPU Kabupaten Temanggung.  “Pada pemutakhiran DPB bulan ini, jumlah pemilih di Kabupaten Temanggung sebanyak 611.777 orang, terdiri atas 304.473 pemilih laki-laki dan 307.304 pemilih perempuan. Jumlah pemilih pada Februari ini berarti bertambah dibanding Januari lalu,’’tandas Masithoh Dian. Jumlah pemilih DPB periode Februari yang tersebar di 20 kecamatan wilayah Kabupaten Temanggung itu, merupakan total pemilih DPB periode Januari lalu, dikurangi para pemilih yang tidak memenuhi syarat, serta ditambah pemilih baru. Untuk pemilih tidak memenuhi syarat, antara lain karena meninggal sebanyak 454 orang, lalu untuk pemilih baru, antara lain para pemilih pemula, bertambah sejumlah 527 orang.      Selain meninggal dunia, pemilih tidak memenuhi syarat adalah para pemilih yang terdaftar ganda, berumur di bawah 17 tahun, pindah domisili, tidak dikenal, telah menjadi TNI/POLRI, hak pilih dicabut dan bukan penduduk. Adapun data pemilih baru, selain pemula atau warga yang menginjak usia 17 tahun, juga yang pernah menikah dan baru saja purna tugas dari TNI/Polri. Sebagai informasi, untuk melakukan pengecekkan data pemilih, saat ini dapat dilakukan dengan membuka situs lindungihakmu.kpu.go.id atau melalui aplikasi android KPU RI Lindungi Hakmu yang dapat diunduh lewat playstore. Dalam situs dan aplikasi Lindungi Hakmu itu, terdapat empat tampilan, yakni untuk mengecek data pemilih, untuk melihat rekapitulasi data pemilih, untuk mendaftar sebagai pemilih, dan laporan pemilih yang tidak memenuhi syarat. Pendaftaran pemilih juga bisa dilakukan lewat laman https://tiny.cc/dpbtemanggung. (HS)

Siswa SMK 17 Parakan: Lebih Praktis Gunakan E-Voting dalam Pilketos

Temanggung- KPU Kabupaten Temanggung kembali memfasilitasi penyelenggaraan Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) melalui e-voting atau pemberian suara secara elektronik. Kali ini, KPU Kabupaten Temanggung memfasilitasi Pilketos SMK 17 Parakan, Rabu (16/2). Para siswa pun memandang Pilketos menggunakan e-voting kali ini lebih praktis, cepat dan mudah.   “Ya kali ini lebih cepat dan lebih mudah ya karena tinggal scan barcode dan langsung dapat memilih,” ungkap Yehuda Putra, siswa kelas XI. Hal yang sama juga dirasakan Khusna Faya, siswi kelas XII, ia memandang memilih dengan menggunakan teknologi e-voting lebih praktis dibandingkan Pilketos sebelumnya yang menggunakan kertas surat suara dan alat coblos. “Ya ini jadi lebih praktis karena tinggal pencet (memilih calon dengan menekan pada layar smartphone), tidak lagi (mencoblos) pakai paku,” cerita Khusna. Sejalan dengan itu, Ratna, salah satu staf pengajar pada SMK 17 Parakan juga menilai dengan penggunaan e-voting kali ini lebih efektif dan mengurangi penggunaan kertas. “Ya penggunaan kertas dapat diminimalisir ya, sampah kertasnya berkurang. Selain itu juga penghitungan juga menjadi lebih cepat,” tutur Ratna. Seperti pemilihan-pemilihan sebelumnya yang menggunakan e-voting, Pilketos SMK 17 Parakan ini menggunakan perangkat smartphone berbasis android yang telah terinstal aplikasi e-voting. Selanjutnya, para siswa yang hadir diberikan kertas berisi barcode sebagai Ballot ID dan dipindai ke aplikasi e-voting. Setelah berhasil memindai, aplikasi akan mengalihkan ke laman yang berisi foto dan visi misi kandidat. Siswa dapat langsung memilih salah satu kandidat dengan menekan layar pada foto kandidat. Dalam penyelenggaraan Pilketos ini, KPU Kabupaten Temanggung juga mengajak para siswa yang nanti akan menjadi Pemilih Pemula pada Pemilu Serentak Tahun 2024 untuk menjadi Pemilih Cerdas. “Nanti, kalau sudah berumur 17 tahun dan menjadi Pemilih pada Pemilu, adik-adik perlu mencermati beberapa hal agar tidak salah dalam memilih, yaitu cermati visi misi calon serta cermati rekam jejak calon,” tutur Henry Sofyan Rois, Anggota KPU Kabupaten Temanggung. Selain itu, Henry juga menekankan kepada para siswa agar menolak politik uang, menghindari berita bohong (hoax) serta tidak menggunakan politisasi SARA. Henry pun mengingatkan agar para siswa yang telah berusia 17 tahun untuk mengecek apakah telah terdaftar sebagai pemilih dalam Pemilu atau belum. “Jangan lupa juga untuk mengecek apakah sudah terdaftar sebagai pemilih sehingga ketika Pemilu nanti dapat menggunakan hak pilihnya,” lanjut Henry. Selain pelaksanaan Pilketos, juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara KPU Kabupaten Temanggung dan SMP 17 Parakan. Adapun salah satu isi kesepakatan dalam MoU tersebut ialah penyelenggaraan sosialisasi serta pendidikan pemilih bagi para siswa SMK 17 Parakan di bidang kepemiluan. (Ania)

Forkopimda dan Parpol Nobar Peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024

TEMANGGUNG- Perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pengurus partai-partai politik tingkat kabupaten, dan instansi terkait di Kabupaten Temanggung, serta Bawaslu Kabupaten Temanggung mengikuti kegiatan nonton bareng (nobar) Peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak Tahun 2024 oleh KPU RI melalui live streaming YouTube, di aula kantor KPU Kabupaten Temanggung, Senin malam (14/2). Perwakilan Forkopimda yang hadir antara lain, pejabat dari Pemkab, Polres, Kodim, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, dan Pimpinan DPRD Temanggung. Kemudian, dari Bawaslu Kabupaten Temanggung, hadir ketua dan para anggotanya. Sementara dari KPU Kabupaten Temanggung selaku penyelenggara acara nobar tersebut, hadir ketua, seluruh anggota, dan sekretaris beserta jajarannya.    “KPU telah menerbitkan Keputusan KPU Nomor 21 Tahun 2022 yang menetapkan Pemilu Serentak untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota pada tanggal 14 Februari 2024,” tutur Ketua KPU RI, Ilham Saputra dalam sambutannya pada peluncuran tersebut. Untuk mendukung penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2024, menurut Ilham, KPU perlu dukungan dari pemerintah, lembaga dan instansi terkait serta partai politik. “Kami butuh dukungan dari seluruh pihak untuk menyelenggarakan pemilu serentak 2024 mendatang,” tandasnya. Ilham juga menyampaikan saat ini KPU sedang menyiapkan infrastruktur, anggaran serta regulasi untuk Pemilu Serentak Tahun 2024, termasuk juga kesiapan infrastruktur untuk pemungutan dan penghitungan suara khususnya dalam penyiapan Sistem Informasi Rekapitulasi secara elektronik atau SIREKAP yang akan digunakan pada tahun 2024 mendatang. “Ini penting bagi kami untuk meminta dukungan dari pihak-pihak terkait  termasuk pemerintah sehingga nanti SIREKAP dapat digunakan dan diakses oleh petugas KPPS kita di seluruh Indonesia,” kata Ilham. Ketua KPU Kabupaten Temanggung, M Yusuf Hasyim, ketika menyampaikan sambutan untuk acara nobar itu mengatakan, 14 Februari 2024 akan menjadi momen bersejarah dalam demokrasi Indonesia. “Peluncuran hari pemungutan suara ini akan menjadi momen awal dan luar biasa untuk penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2024,” ujarnya.  [Ania]

Belajar Menjadi Pemilih Cerdas Melalui E-Voting Pilketos

TEMANGGUNG- KPU Kabupaten Temanggung kembali memfasilitasi Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) menggunakan aplikasi e-voting (pemberian suara secara elektronik). Kali ini, KPU Kabupaten Temanggung memfasilitasi pelaksanaan Pilketos SMPN 5 Temanggung, Rabu (9/2). Dalam Pilketos ini, para siswa diajak untuk menggunakan hak pilihnya sebagai pemilih cerdas. “Dalam Pemilihan Ketua OSIS kali ini kita akan  yang menggunakan e-voting ini. Para siswa harus memilih dengan jujur ya,” kata Ugi utami, Kepala Sekolah SMPN 5 Temanggung dalam sambutannya.   Ketua KPU Kabupaten Temanggung, M. Yusuf Hasyim juga mengajak para siswa untuk menjadi pemilih cerdas, yang mencermati visi, misi dan program kerja calon sebelum menentukan pilihannya. “Dalam memilih, kita harus mengetahui track record atau rekam jejak para calon ya, harus berdasarkan visi misi calon, sehingga nanti terpilih pemimpin yang amanah dan bersih,” tutur Yusuf.   Menghindari politik uang juga menjadi hal yang ditekankan Anggota KPU Kabupaten Temanggung, Henry Sofyan Rois, kepada para siswa agar dapat menjadi pemilih yang cerdas.“Dalam memilih kita jangan berdasarkan politik uang, tidak boleh menggunakan isu-isu SARA,” jelas Henry Sofyan Rois, Anggota KPU Kabupaten Temanggung,” tegas Henry. Dengan adanya Pilketos ini, diharapkan para siswa juga dapat belajar tentang demokrasi dan pemilu sehingga pada Pemilu Serentak Tahun 2024 mendatang, para siswa yang akan menjadi Pemilih Pemula dapat menggunakan hak suaranya dengan baik. Selain belajar demokrasi dan menjadi pemilih cerdas dalam Pemilu, penggunaan e-voting dalam Pilketos ini juga menjadi salah satu sarana pengenalan penggunaan teknologi dalam Pemilu. Penggunaan e-voting dalam Penyelenggaraan Pilketos OSIS SMPN 5 Temanggung kali ini pun dipandang lebih efektif oleh para guru. “Ya Pilketos kali ini lebih bagus dan lebih efektif ya,” tutur Suparti, Guru Bahasa Indonesia SMPN 5 Temanggung. Begitu juga yang disampaikan Puji Hertati, Guru Bahasa Inggris SMPN 5 Temanggung, menurutnya, penggunaan e-voting lebih efektif dalam penyelenggaraan Pilketos. Jika pada Pilketos sebelumnya masih menggunakan kertas surat suara untuk memilih, Pilketos, melalui e-voting ini dinilai dapat menghemat biaya karena tidak perlu mencetak surat suara. “Ini sangat membantu dan lebih cepat ya, simple serta menghemat biaya ya,” ungkap Anhari, Guru Agama SMPN 5 Temanggung. Seperti pemilihan-pemilihan yang menggunakan e-voting sebelumnya, Pemilihan Ketua OSIS SMPN 5 Temanggung ini juga menggunakan perangkat smartphone berbasis android yang telah terinstal aplikasi e-voting. Selanjutnya, para siswa yang hadir diberikan kertas berisi barcode sebagai Ballot ID dan dipindai ke aplikasi e-voting. Setelah berhasil memindai barcode, aplikasi akan langsung mengalihkan ke laman yang berisi foto kandidat. Siswa pun langsung dapat memilih salah satu kandidat dengan menekan satu kali pada foto kandidat. Selain pelaksanaan Pilketos menggunakan e-voting, dilakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) antara KPU Kabupaten Temanggung dan SMPN 5 Temanggung. Adapun salah satu isi kesepakatan dalam MoU tersebut ialah diselenggarakannya sosialisasi serta pendidikan pemilih pemula bagi para siswa SMPN 5 Temanggung di bidang kepemiluan. [Ania]